6 Contoh Teks Eksplanasi Singkat, Padat, Jelas Beserta Strukturnya
Contoh Teks Eksplanasi Singkat, Padat, Jelas Beserta Strukturnya - Teks eksplanasi adalah teks yang mengandung sebuah penjelasan (eksplanasi) yang disampaikan secara detil, terperinci, dan lengkap tentang suatu hal. Sama seperti teks pada umumnya teks eksplanasi juga memiliki ciri-ciri, struktur dan contoh. Pada dasarnya contoh teks eksplanasi singkat sendiri dapat anda temukan di berbagai media cetak seperti majalah dan buku buku lainnya.
Dalam dunia pendidikan sendiri kerap kali disajikan materi tentang contoh teks eksplanasi singkat, padat, dan jelas dalam lembar kerja siswa (LKS). Dalam kehidupan sehari-hari kita dapat menjumpai contoh teks eksplanasi dengan sangat mudah. Sebagai contoh ketika kita tengah membaca tentang sebuah cerita tau kejadian yang dimana cerita tersebut telah memiliki koronologi kejadian tertentu. Dari pernyataan contoh teks eksplanasi tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa teks eksplanasi adalah sebuah teks yang didalamnya terdapat proses proses yang berkaitan erat dengan fenomena alam, sosial, budaya dan ilmu pengetahuan. Contoh teks eksplanasi sendiri umumnya disusun berdasarkan pembukaan, inti penjelasan dan penutup.
Contoh Teks Eksplanasi Singkat, Padat, Jelas Beserta Strukturnya
Pada dasarnya contoh teks eksplanasi yang beredar saat ini membahas dan berkaitan dengan fenomena alam dan sosial yang terdapat di sekitar lingkungan kita. Untuk dapat memahami apa itu teks eksplanasi secara jelas, maka simaklah contoh teks eksplanasi singkat, padat, dan jelas beserta strukturnya tentang fenomena alam, sosial dan budaya dibawah ini. Jika anda belum terlalu paham dengan teks eksplanasi maka simaklah artikel sebelumnya yang berjudul Pengertian Teks Eksplanasi, Ciri-ciri, Struktur, dan Contoh Teks Eksplanasi.
Teks Eksplanasi Tentang Sampah (Kebersihan)
Jenis sampah dan dapak yang ditimbulkan sampah
Sampah adalah sebuah perwujudan benda yang tidak memiliki nilai pakai sama sekali, bersifat mengganggu dan merugikan.Umumnya sampah dapat berasal dari limbah hasil produksi, konsumsi, proses pemakaian dan lain sebagainya. Menurut klasifikasinya, sapah dapat dibedakan menjadi dua jenis yakni sampah organik dan sampah non-organik.
Sampah organik adalah jenis sampah yang mampu diuraikan oleh bakteri pembusuk maupun mikroba. Contoh sampah organik yang dapat ditemukan disekitar kita adalah, daun kering, bangkai binatang, buah-buahan, sisa-sisa makanan, sayurmayur dan masih banyak lagi. Karena dapat diuraikan oleh bakteri maka sampah organik dikategorikan kedalam sampah yang ramah lingkungan. Selain itu sampah organik juga dapat dimanfaatkan kembali dengan melalui proses proses tertentu seperti sampah daun kering dapat diolah dan dijadikan pupuk kompos yang dapat menyuburkan tanah. Sedangkan sampah non-organik adalah jenis sampah yang tidak bisa diuraikan oleh mikroba dan bakteri pembusuk. Berlawanan dengan sampah organik, sampah jenis ini dikategorikan kedalam sampah yang tidak ramah lingkungan. Contoh sampah non-organik yang dapat kita temukan di sekitar kita adalah kertas, kaleng, bekas botol mineral, sampah plastik, besi, alumunium dan sebagainya. Meskipun terkesan tidak ramah lingkungan namun sampah non-organik juga dapat dimanfaatkan dengan melalui proses daur ulang. Seperti contoh, kaleng bekas botol minuman dapat dimanfaatkan kembali untuk dijadikan pot bunga, bekas kaleng susu dapat dijadikan sebagai tempat pensil dan penghapus dan masih banyak lagi bentuk daur ulang lainnya.
Meskipun terlihat kecil, namun pada dasarnya sampah merupakan persoalan besar yang tidak boleh untuk dianggap remeh. Jika sampah yang timbul lama kelamaan akan menumpuk dalam jumlah besar. Hal ini tentunya dapat mengganggu kesehatan, keindahan dan kenyamanan yang ada di lingkungan sekitar masyarakat. Dampak negatif yang timbul akibat sampah yang menumpuk dapat dipastikan yakni pencemaran udara, munculnya penyakit diare, demam berdarah, muntahber, hingga menyebabkan banjir. Terlebih lagi jika terdapat sampah organik yang membusuk dala jumlah besar akan menimbulkan polusi udara berupa aroma tidak sedap. Tidak hanya itu, dalam sampah sampah tersebut juga dapat mengandung bakteri yang berbahaya bagi tubuh kita.
Penyakit yang paling berbahaya yang dapat timbul akibat tumpukan sampah adalah demam berdarah (DBD). umumnya nyamuk aides akan bersarang dan berkembang biak pada area yang kumuh kotor dan lembab seperti tempat sampah. Tidak hanya itu saja, sampah yang menumpuk juga dapat menyebabkan berbagai macam penyakit kulit, diare hingga gangguan pernapasan. Jika terdapat tumpukan sampah di sungai akan lebih membahayakan lagi karena dapat menganca keselamatan banyak orang. Sampah yang memenuhi sungai dapat menyababkan pendangkalan sungai, mengganggu aliran air hingga menyumbat pipa pembuangan atau selokan. Jika terjadi hujan dengan intensitas yang tinggi maka hal semacam ini dapat menyebabkan banjir. Banjir yang terjadi uumnya memang berasal dari faktor permasalahan sampah. jika sudah terjadi banjir maka tidak diragukan lagi akan terjadi kerugian material yang dialami oleh masyarakat.
Sampah memang banyak menimbulkan dampah negatif dalam kehidupan manusia. Dalam beberapa kasus di negara dan kota kota tertentu permasalahan sampah merupakan sebuah masalah yang sulit untuk diselesaikan dan diatasi. Pasalanya tanggung jawab permasalahan sampah yang terjadi umumnya hanya dibebankan kepada pemerintah semata. Padahal untuk menyelesaikan permasalahan ini diperlukan adanya kesadaran diri yang dimiliki seluruh anggota masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan dan ketertiban dalam hal membuang sampah. Pemerintah juga hendaknya memberikan penyuluhan tentang pentingnya menjaga lingkungan dengan melakukan kerjabakti bersama, seminar ke daerah perkampungan dan sebagainya. Inti dari semuanya adalah jika setiap elemen masyarakat memiliki kesadaran diri dan mampu untuk menjaga kebersihan lingkungan maka permasalahan sampah dapat diatasi. Menciptakan lingkungan yang bersih dari sampah memang sangat penting guna terciptanya lingkungan yang sehat.
Hubungan antara manusia dan sampah
Sampah merupakan sebuah bentuk atau wujud dari material benda sisa yang sudah tidak bisa dimanfaatkan kembali yang cenderung memiliki sifat mengggu sekaligus merugikan. Didalam prosess alamiah umumnya tidak dikenal isitlah sampah namun lebih mengarah pada istilah material material dari sisa yang dihasilkan oleh proses pemakaian, produksi dan konsumsi manusia. Secara garis besar sampah adalah sisa sisa zat atau material yang dihasilkan dari proses konsumsi, produksi dan penggunaan yang dilakukan oleh manusia. Sampah sendiri tergolong kedalam dua jenis yakni sampah organik yang terdiri dari material yang dapat dibusukkan oleh bakteri dan mikroba pengurai dan sampah non-organik yang mana tidak bisa diuraikan oleh bakteri.
Tanpa diingatkat lagi pastinya kita sudah mengetahui bahwa sampah akan membawa pengaruh buruk pada kehidupan dan lingkungan, terlebih lagi pada kesehatan. Apabila permasalahan sampah tidak ditindak lanjuti dengan serius ditambah dengan banyaknya orang orang yang tidak bertanggung jawab membuang sampah semabrangan maka tidak menutup kemungkinan bahwa sampah lama kelamaan akan menumpuk dan menimbulkan bencana bagi masyarakat. Bencana alam yang dapat ditimbulkan sampah salah satunya adalah bencana banjir. Banjir dapat terjadi apabila terjadi penumpukan sampah di saluran air, atau terjadinya pendangkalan sungai akibat tumpukan sampah disungai. Akibatnya ketika diguyur hujan dengan intensitas tinggi, sungai tidak dapat menahan debit air yang masuk dan akhirnya akan meluap hingga ke pemukiman warga. Banjir yang terjadi juga akan memberikan dampak negatif berupa penyakit penyakit seperti diare, muntahber, demam dan berbagai gangguan penyakit kulit.
Permasalahan tentang sampah memang tidak akan ada habisnya dibicarakan hingga akhir zaman. Untuk dapat mengatasi masalah sampah yang muncul ditengah masyarakat diperlukan adanya kesedaran dan kepedulian yang dimiliki oleh anggota masyarakat baik pemerintah dan waga sekitar. Penimbunana dan pembakaran sampah sekarang ini sudah bukan merupakan alternatif lagi untuk menyelesaikan permasalahan sampah. Justru proses dekomposting dan daur ulang sekarang ini merupakan sebuah terobosan dan alternatif yang baru untuk mengurangi sampah di berbagai wilayah.
Contoh Teks Eksplanasi Tentang Fenomena Alam
Contoh teks eksplanasi tentang banjir
Banjir, merupakan sebuah kata yang menjadi momok tersendiri di beberapa daerah perkotaan. Banjir sendiri merupakan sebuah bencana alam yang terjadi akibat tingginya curah hujan yang melanda suatu daerah hingga menyebabkan aliran sungai meluap melebihi batas hingga masuk ke pemukiman warga. Umumnya banjir akan terjadi di daerah aliran sungai terutama pada bantaran sungai. Selain dipengaruhi faktor cuaca banjir juga dapat dipengaruhi oleh faktor sampah yang diseebabkan oleh manusia.
Banjir pada dasarnya dapat menyebabkan berbagai kerugian material hingga kerugian nyawa. Betapa tidak, ketika terjadi banjir bandang tentunya akan menimbukan kerusakan bangunan dan bahkan dapat membahayakan keselamatan masyarakat. Seperti yang telah dijelaskan dia atas, banjir dapat disebabkan oleh faktor alam dan faktor manusia. berikut adalah penuturannya.
Banjir dapat disebabkan memang karena faktor alam, faktor alam disini adalah intensitas dan curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan air terus mengguyur. Debit air yang tidak dapat ditampung oleh sungai akhirnya akan meluap keluar hingga ke daerah pemukiman sekitar. Ditambah dengan sistem drainase sungai yang buruk tentnunya akan menambah parah dampak yang ditimbulkan banjir. Sebenarnya banjir dapat dicegah dengan melakukan penanaman pohon di kawasan tertentu, membuat daerah resapan air dan sebagainya. Namun pada kenyataanya bukannya membuat daerah yang hijau namun manusia malah memanfaatkan daerah resapan air hingga hutan hutan yang ada menjadi lahan perkantoran hingga industri.
Penyebab Banjir karena Faktor Sosial
Selain faktor alam, banjir dapat disebabkan karena faktor sosial yakni pertumbuhan penduduk. Pertumbuhan penduduk yang terjadi tentunya akan memaksa manusia untuk mencari lahan lahan baru guna dijadikan temapt tinggal atau tempat pemukiman. Dalam kasus ini banyak orang yang menebang hutan dan menghilangkan daerah resapan air untuk dijadikan sebagai tempat pemukiman, maupun industri. Pada dasarnya antara tempat pemukiman dan daerah resapan air haruslahs eimbang agar ketika terjadi hujan lebat tidak akan menimbulkan banjir.
Strukturnya:
Pernyataan umum: banjir adalah fenomena (bencana alam) yang terjadi disebabkan karena aliran sungai tidak mampu menahan debit air yang masuk. sehingga air tersebut meluap hingga pemukiman warga. Penyebab banjir dapat dibagi menjadi dua yakni karena faktor alam dan faktor sosial.
Urutan sebab akibat: banjir dapat disebabkan faktor alam yakni tingginya intensitas dan curah hujan yang terjadi ditambah dengan buruknya saluran air dan tidak adanya daerah resapan air yang dengan kata lain akan menambah buruk dampat banjir. Selain faktor alam banjir dapat terjadi disebabkan karena faktor sosial yakni karena faktor pertumbuhan penduduk akhirnya manusia mengubah lahan hijau dan daerah resapan air menjadi pemukiman warga.
Contoh Teks Eksplanasi Tentang Fenomena Sosial
Pernyataan Umum:
Sampah merupakan benda yang tercipta dari sisa sisa produksi, konsumsi dan bekas pemakaian manuasia. Sampah umumnya tidak dapat dipakai lagi dan bersifat merugikan dan mengganggu. Jika sampah menumpuk terus menerus maka dapat mengganggu kesehatan manusia
Secara etimologi, sampah dibedakan menjadi dua jenis yakni sampah organik dan non-organik. Kedua sampah ini sangat berbeda karena sampah organik bersifat ramah lingkungan karena dapat diuraikan oleh bakteri pengurai. Sedangkan sampah non-organik bersifat merugikan karena tidak dapat diuraikan.
Contoh sampah organik adalah kayu bakar, buah buahan busuk, sayur sayuran, sisa makanan dan lain sebagainya. Sedangkan sampah non-organik adalah besi, alumunium, karet, sampah plastik, dan sebagainya.
Penjelasan:
Sampah merupakan sebuah fenomena yang umumnya dapat kita temukan disekitar kita. karena bersifat merugikan maka sampah dianggap sebagai sebuah permasalahan. Jika permasalahan sampah ini tidak datasi dengan benar maka sampah dapat menimbulkan berbagai penyakit hingga menyebabkan bencana banjir.
Interpretasi (Penutup):
Banjir dapat terjadi ketika sekelompok orang membuang sampah di sungai secara terus menerus, akhirnya tumpukan sampah ini akan menyumbat aliran air dan menyebabkan pendangkalan sungai. Matinya fungsi sungai ini akan menyebabkan banjir ketika debit air yang masuk sudah tidak bisa dibendung lagi.
Pada dasarnya untuk menyelesaikan permasalahan banjir ini diperlukan partisipasi dari semua pihak masyarakat dan pemerintah. Dengan langkah kecil seperti membuang sampah pada tempatnya secara tidak langsung kita dapat mengurangi potensi terjadiya banjir.
Contoh Teks Eksplanasi Tentang Budaya
Pernyataan Umum:
Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya dan adat istiadat. Sebagai seoran warga Indoensia, kita haruslah bangga memiliki berbagai adat dan budaya. Meskipun budaya yang kita miliki termasuk kedalam budaya tradisional namun inilah yang menjadi ciri khas indonesia. Sebagai seorang penerus bangsa kita harus melestarikan budaya kita tersebut.
Umumnya karena anak bangsa tidak terlalu perduli dengan budaya Indonesia maka banyak negara mulai mengklaim dan mengambil kebudayaan kita satu persatu.
Penjelasan:
Untuk dapat mempertahankan dan melestarikan budaya kita, maka terlebih dahulu kita harus mengetahui dan memahami tentang keberagaman budaya yang ada di Indonesia dari sabang sampai dengan merauke. Jika digali lebih dalam maka akan ada ribuan kebudayaan berbeda yang dimiliki masing-masing suku bangsa.
Untuk mempertahankan budaya kita agar tidak diakui atau di klaim oleh negara lain, tentunya kita perlu mempelajari budaya tersebut. Meskipun tidak semua budaya dapat kita pelajari, namun setidaknya kita wajib mempelajari budaya dari suku kita sendiri.
Selain itu sebagai bangsa yang terbentuk dari berbagai ras dan suku bangsa, kita harus merasa bangga dapat bersatu menjadi Negara Idonesia. Dengan semangat persatuan inilah kita dapat mempertahankan rasa nasionalisme dan budaya kita.
Interpretasi (penutup):
Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa memahami, mempertahankan dan melestarikan budaya merupakan hal yang penting untuk dilakukan sebagai warga negara Indonesia. Cintailah negerimu, pertahankan bangsamu, dan lestarikanlah budayamu.
Itulah artikel yang membahas tentang 6 Contoh Teks Eksplanasi Singkat, Padat, Jelas Beserta Strukturnya yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini. Perlu diingat kembali bahwa teks eksplanasi merupakan sebuah teks yang bersifat memberikan penjelasan tentang suatu hal yang berkaitan dengan fenomena yang terjadi disekitar kita. Disamping memiliki unsur teks eksplanasi juga memiliki struktur yang terdiri dari pembukaan, isi atau penjelasan dan penutup.
Dalam dunia pendidikan sendiri kerap kali disajikan materi tentang contoh teks eksplanasi singkat, padat, dan jelas dalam lembar kerja siswa (LKS). Dalam kehidupan sehari-hari kita dapat menjumpai contoh teks eksplanasi dengan sangat mudah. Sebagai contoh ketika kita tengah membaca tentang sebuah cerita tau kejadian yang dimana cerita tersebut telah memiliki koronologi kejadian tertentu. Dari pernyataan contoh teks eksplanasi tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa teks eksplanasi adalah sebuah teks yang didalamnya terdapat proses proses yang berkaitan erat dengan fenomena alam, sosial, budaya dan ilmu pengetahuan. Contoh teks eksplanasi sendiri umumnya disusun berdasarkan pembukaan, inti penjelasan dan penutup.
Contoh Teks Eksplanasi Singkat, Padat, Jelas Beserta Strukturnya
Pada dasarnya contoh teks eksplanasi yang beredar saat ini membahas dan berkaitan dengan fenomena alam dan sosial yang terdapat di sekitar lingkungan kita. Untuk dapat memahami apa itu teks eksplanasi secara jelas, maka simaklah contoh teks eksplanasi singkat, padat, dan jelas beserta strukturnya tentang fenomena alam, sosial dan budaya dibawah ini. Jika anda belum terlalu paham dengan teks eksplanasi maka simaklah artikel sebelumnya yang berjudul Pengertian Teks Eksplanasi, Ciri-ciri, Struktur, dan Contoh Teks Eksplanasi.
Teks Eksplanasi Tentang Sampah (Kebersihan)
Jenis sampah dan dapak yang ditimbulkan sampah
Sampah adalah sebuah perwujudan benda yang tidak memiliki nilai pakai sama sekali, bersifat mengganggu dan merugikan.Umumnya sampah dapat berasal dari limbah hasil produksi, konsumsi, proses pemakaian dan lain sebagainya. Menurut klasifikasinya, sapah dapat dibedakan menjadi dua jenis yakni sampah organik dan sampah non-organik.
Paragraf pertama pada contoh teks eksplanasi singkat di atas dapat kita simpulkan sebagai pernyataan umum. Hal ini dikarenakan pada paragraf pertama hanya membahas pernyataan umum tentang sampah.
Sampah organik adalah jenis sampah yang mampu diuraikan oleh bakteri pembusuk maupun mikroba. Contoh sampah organik yang dapat ditemukan disekitar kita adalah, daun kering, bangkai binatang, buah-buahan, sisa-sisa makanan, sayurmayur dan masih banyak lagi. Karena dapat diuraikan oleh bakteri maka sampah organik dikategorikan kedalam sampah yang ramah lingkungan. Selain itu sampah organik juga dapat dimanfaatkan kembali dengan melalui proses proses tertentu seperti sampah daun kering dapat diolah dan dijadikan pupuk kompos yang dapat menyuburkan tanah. Sedangkan sampah non-organik adalah jenis sampah yang tidak bisa diuraikan oleh mikroba dan bakteri pembusuk. Berlawanan dengan sampah organik, sampah jenis ini dikategorikan kedalam sampah yang tidak ramah lingkungan. Contoh sampah non-organik yang dapat kita temukan di sekitar kita adalah kertas, kaleng, bekas botol mineral, sampah plastik, besi, alumunium dan sebagainya. Meskipun terkesan tidak ramah lingkungan namun sampah non-organik juga dapat dimanfaatkan dengan melalui proses daur ulang. Seperti contoh, kaleng bekas botol minuman dapat dimanfaatkan kembali untuk dijadikan pot bunga, bekas kaleng susu dapat dijadikan sebagai tempat pensil dan penghapus dan masih banyak lagi bentuk daur ulang lainnya.
Meskipun terlihat kecil, namun pada dasarnya sampah merupakan persoalan besar yang tidak boleh untuk dianggap remeh. Jika sampah yang timbul lama kelamaan akan menumpuk dalam jumlah besar. Hal ini tentunya dapat mengganggu kesehatan, keindahan dan kenyamanan yang ada di lingkungan sekitar masyarakat. Dampak negatif yang timbul akibat sampah yang menumpuk dapat dipastikan yakni pencemaran udara, munculnya penyakit diare, demam berdarah, muntahber, hingga menyebabkan banjir. Terlebih lagi jika terdapat sampah organik yang membusuk dala jumlah besar akan menimbulkan polusi udara berupa aroma tidak sedap. Tidak hanya itu, dalam sampah sampah tersebut juga dapat mengandung bakteri yang berbahaya bagi tubuh kita.
Penyakit yang paling berbahaya yang dapat timbul akibat tumpukan sampah adalah demam berdarah (DBD). umumnya nyamuk aides akan bersarang dan berkembang biak pada area yang kumuh kotor dan lembab seperti tempat sampah. Tidak hanya itu saja, sampah yang menumpuk juga dapat menyebabkan berbagai macam penyakit kulit, diare hingga gangguan pernapasan. Jika terdapat tumpukan sampah di sungai akan lebih membahayakan lagi karena dapat menganca keselamatan banyak orang. Sampah yang memenuhi sungai dapat menyababkan pendangkalan sungai, mengganggu aliran air hingga menyumbat pipa pembuangan atau selokan. Jika terjadi hujan dengan intensitas yang tinggi maka hal semacam ini dapat menyebabkan banjir. Banjir yang terjadi uumnya memang berasal dari faktor permasalahan sampah. jika sudah terjadi banjir maka tidak diragukan lagi akan terjadi kerugian material yang dialami oleh masyarakat.
Pada bagian ini sudah mulai terlihat adanya urutan sebab akibat yang menjadi pertanda struktur teks eksplanasi sebab akibat pada contoh teks eksplanasi singkat tentang banjir.
Sampah memang banyak menimbulkan dampah negatif dalam kehidupan manusia. Dalam beberapa kasus di negara dan kota kota tertentu permasalahan sampah merupakan sebuah masalah yang sulit untuk diselesaikan dan diatasi. Pasalanya tanggung jawab permasalahan sampah yang terjadi umumnya hanya dibebankan kepada pemerintah semata. Padahal untuk menyelesaikan permasalahan ini diperlukan adanya kesadaran diri yang dimiliki seluruh anggota masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan dan ketertiban dalam hal membuang sampah. Pemerintah juga hendaknya memberikan penyuluhan tentang pentingnya menjaga lingkungan dengan melakukan kerjabakti bersama, seminar ke daerah perkampungan dan sebagainya. Inti dari semuanya adalah jika setiap elemen masyarakat memiliki kesadaran diri dan mampu untuk menjaga kebersihan lingkungan maka permasalahan sampah dapat diatasi. Menciptakan lingkungan yang bersih dari sampah memang sangat penting guna terciptanya lingkungan yang sehat.
Hubungan antara manusia dan sampah
Sampah merupakan sebuah bentuk atau wujud dari material benda sisa yang sudah tidak bisa dimanfaatkan kembali yang cenderung memiliki sifat mengggu sekaligus merugikan. Didalam prosess alamiah umumnya tidak dikenal isitlah sampah namun lebih mengarah pada istilah material material dari sisa yang dihasilkan oleh proses pemakaian, produksi dan konsumsi manusia. Secara garis besar sampah adalah sisa sisa zat atau material yang dihasilkan dari proses konsumsi, produksi dan penggunaan yang dilakukan oleh manusia. Sampah sendiri tergolong kedalam dua jenis yakni sampah organik yang terdiri dari material yang dapat dibusukkan oleh bakteri dan mikroba pengurai dan sampah non-organik yang mana tidak bisa diuraikan oleh bakteri.
Pada paragraf pertama diterangkan tentang karakteristik sampah dan penjelasan sampah secara umum. Hal tersebut dapat mengindikasikan pernyataan umum pada contoh teks eksplanasi singkat tentang hubungan manusia dengan sampah.
Tanpa diingatkat lagi pastinya kita sudah mengetahui bahwa sampah akan membawa pengaruh buruk pada kehidupan dan lingkungan, terlebih lagi pada kesehatan. Apabila permasalahan sampah tidak ditindak lanjuti dengan serius ditambah dengan banyaknya orang orang yang tidak bertanggung jawab membuang sampah semabrangan maka tidak menutup kemungkinan bahwa sampah lama kelamaan akan menumpuk dan menimbulkan bencana bagi masyarakat. Bencana alam yang dapat ditimbulkan sampah salah satunya adalah bencana banjir. Banjir dapat terjadi apabila terjadi penumpukan sampah di saluran air, atau terjadinya pendangkalan sungai akibat tumpukan sampah disungai. Akibatnya ketika diguyur hujan dengan intensitas tinggi, sungai tidak dapat menahan debit air yang masuk dan akhirnya akan meluap hingga ke pemukiman warga. Banjir yang terjadi juga akan memberikan dampak negatif berupa penyakit penyakit seperti diare, muntahber, demam dan berbagai gangguan penyakit kulit.
Permasalahan tentang sampah memang tidak akan ada habisnya dibicarakan hingga akhir zaman. Untuk dapat mengatasi masalah sampah yang muncul ditengah masyarakat diperlukan adanya kesedaran dan kepedulian yang dimiliki oleh anggota masyarakat baik pemerintah dan waga sekitar. Penimbunana dan pembakaran sampah sekarang ini sudah bukan merupakan alternatif lagi untuk menyelesaikan permasalahan sampah. Justru proses dekomposting dan daur ulang sekarang ini merupakan sebuah terobosan dan alternatif yang baru untuk mengurangi sampah di berbagai wilayah.
Contoh Teks Eksplanasi Tentang Fenomena Alam
Contoh teks eksplanasi tentang banjir
Banjir, merupakan sebuah kata yang menjadi momok tersendiri di beberapa daerah perkotaan. Banjir sendiri merupakan sebuah bencana alam yang terjadi akibat tingginya curah hujan yang melanda suatu daerah hingga menyebabkan aliran sungai meluap melebihi batas hingga masuk ke pemukiman warga. Umumnya banjir akan terjadi di daerah aliran sungai terutama pada bantaran sungai. Selain dipengaruhi faktor cuaca banjir juga dapat dipengaruhi oleh faktor sampah yang diseebabkan oleh manusia.
Banjir pada dasarnya dapat menyebabkan berbagai kerugian material hingga kerugian nyawa. Betapa tidak, ketika terjadi banjir bandang tentunya akan menimbukan kerusakan bangunan dan bahkan dapat membahayakan keselamatan masyarakat. Seperti yang telah dijelaskan dia atas, banjir dapat disebabkan oleh faktor alam dan faktor manusia. berikut adalah penuturannya.
Pada bagian di atas kita dapat mengamati struktur teks eksplanasi lebih tepatnya tentang pernyataan umum pada contoh teks eksplanasi tentang banjir.
Banjir dapat disebabkan memang karena faktor alam, faktor alam disini adalah intensitas dan curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan air terus mengguyur. Debit air yang tidak dapat ditampung oleh sungai akhirnya akan meluap keluar hingga ke daerah pemukiman sekitar. Ditambah dengan sistem drainase sungai yang buruk tentnunya akan menambah parah dampak yang ditimbulkan banjir. Sebenarnya banjir dapat dicegah dengan melakukan penanaman pohon di kawasan tertentu, membuat daerah resapan air dan sebagainya. Namun pada kenyataanya bukannya membuat daerah yang hijau namun manusia malah memanfaatkan daerah resapan air hingga hutan hutan yang ada menjadi lahan perkantoran hingga industri.
Penyebab Banjir karena Faktor Sosial
Selain faktor alam, banjir dapat disebabkan karena faktor sosial yakni pertumbuhan penduduk. Pertumbuhan penduduk yang terjadi tentunya akan memaksa manusia untuk mencari lahan lahan baru guna dijadikan temapt tinggal atau tempat pemukiman. Dalam kasus ini banyak orang yang menebang hutan dan menghilangkan daerah resapan air untuk dijadikan sebagai tempat pemukiman, maupun industri. Pada dasarnya antara tempat pemukiman dan daerah resapan air haruslahs eimbang agar ketika terjadi hujan lebat tidak akan menimbulkan banjir.
Strukturnya:
Pernyataan umum: banjir adalah fenomena (bencana alam) yang terjadi disebabkan karena aliran sungai tidak mampu menahan debit air yang masuk. sehingga air tersebut meluap hingga pemukiman warga. Penyebab banjir dapat dibagi menjadi dua yakni karena faktor alam dan faktor sosial.
Urutan sebab akibat: banjir dapat disebabkan faktor alam yakni tingginya intensitas dan curah hujan yang terjadi ditambah dengan buruknya saluran air dan tidak adanya daerah resapan air yang dengan kata lain akan menambah buruk dampat banjir. Selain faktor alam banjir dapat terjadi disebabkan karena faktor sosial yakni karena faktor pertumbuhan penduduk akhirnya manusia mengubah lahan hijau dan daerah resapan air menjadi pemukiman warga.
Contoh Teks Eksplanasi Tentang Fenomena Sosial
Pernyataan Umum:
Sampah merupakan benda yang tercipta dari sisa sisa produksi, konsumsi dan bekas pemakaian manuasia. Sampah umumnya tidak dapat dipakai lagi dan bersifat merugikan dan mengganggu. Jika sampah menumpuk terus menerus maka dapat mengganggu kesehatan manusia
Secara etimologi, sampah dibedakan menjadi dua jenis yakni sampah organik dan non-organik. Kedua sampah ini sangat berbeda karena sampah organik bersifat ramah lingkungan karena dapat diuraikan oleh bakteri pengurai. Sedangkan sampah non-organik bersifat merugikan karena tidak dapat diuraikan.
Contoh sampah organik adalah kayu bakar, buah buahan busuk, sayur sayuran, sisa makanan dan lain sebagainya. Sedangkan sampah non-organik adalah besi, alumunium, karet, sampah plastik, dan sebagainya.
Penjelasan:
Sampah merupakan sebuah fenomena yang umumnya dapat kita temukan disekitar kita. karena bersifat merugikan maka sampah dianggap sebagai sebuah permasalahan. Jika permasalahan sampah ini tidak datasi dengan benar maka sampah dapat menimbulkan berbagai penyakit hingga menyebabkan bencana banjir.
Interpretasi (Penutup):
Banjir dapat terjadi ketika sekelompok orang membuang sampah di sungai secara terus menerus, akhirnya tumpukan sampah ini akan menyumbat aliran air dan menyebabkan pendangkalan sungai. Matinya fungsi sungai ini akan menyebabkan banjir ketika debit air yang masuk sudah tidak bisa dibendung lagi.
Pada dasarnya untuk menyelesaikan permasalahan banjir ini diperlukan partisipasi dari semua pihak masyarakat dan pemerintah. Dengan langkah kecil seperti membuang sampah pada tempatnya secara tidak langsung kita dapat mengurangi potensi terjadiya banjir.
Contoh Teks Eksplanasi Tentang Budaya
Pernyataan Umum:
Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya dan adat istiadat. Sebagai seoran warga Indoensia, kita haruslah bangga memiliki berbagai adat dan budaya. Meskipun budaya yang kita miliki termasuk kedalam budaya tradisional namun inilah yang menjadi ciri khas indonesia. Sebagai seorang penerus bangsa kita harus melestarikan budaya kita tersebut.
Umumnya karena anak bangsa tidak terlalu perduli dengan budaya Indonesia maka banyak negara mulai mengklaim dan mengambil kebudayaan kita satu persatu.
Penjelasan:
Untuk dapat mempertahankan dan melestarikan budaya kita, maka terlebih dahulu kita harus mengetahui dan memahami tentang keberagaman budaya yang ada di Indonesia dari sabang sampai dengan merauke. Jika digali lebih dalam maka akan ada ribuan kebudayaan berbeda yang dimiliki masing-masing suku bangsa.
Untuk mempertahankan budaya kita agar tidak diakui atau di klaim oleh negara lain, tentunya kita perlu mempelajari budaya tersebut. Meskipun tidak semua budaya dapat kita pelajari, namun setidaknya kita wajib mempelajari budaya dari suku kita sendiri.
Selain itu sebagai bangsa yang terbentuk dari berbagai ras dan suku bangsa, kita harus merasa bangga dapat bersatu menjadi Negara Idonesia. Dengan semangat persatuan inilah kita dapat mempertahankan rasa nasionalisme dan budaya kita.
Interpretasi (penutup):
Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa memahami, mempertahankan dan melestarikan budaya merupakan hal yang penting untuk dilakukan sebagai warga negara Indonesia. Cintailah negerimu, pertahankan bangsamu, dan lestarikanlah budayamu.
Itulah artikel yang membahas tentang 6 Contoh Teks Eksplanasi Singkat, Padat, Jelas Beserta Strukturnya yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini. Perlu diingat kembali bahwa teks eksplanasi merupakan sebuah teks yang bersifat memberikan penjelasan tentang suatu hal yang berkaitan dengan fenomena yang terjadi disekitar kita. Disamping memiliki unsur teks eksplanasi juga memiliki struktur yang terdiri dari pembukaan, isi atau penjelasan dan penutup.
0 Response to "6 Contoh Teks Eksplanasi Singkat, Padat, Jelas Beserta Strukturnya"
Posting Komentar